liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
Cocol88
Cocol88
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
https://www.thestdavidshotel.com/
Fenomena Super New Moon, BMKG Minta Waspada Potensi Pasang Air Laut Tinggi

Fenomena Super New Moon, BMKG Minta Waspada Potensi Pasang Air Laut Tinggi

JAKARTA, iNews.id – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi gelombang pasang di beberapa wilayah di Indonesia. Potensi tersebut muncul karena adanya fenomena Super New Moon atau fase bulan baru yang bertepatan dengan Perigee atau jarak terdekat Bumi dari bulan.

“Fenomena Super New Moon atau fase bulan baru yang bertepatan dengan Perigee (jarak terdekat bulan dengan Bumi) pada 21 Januari 2023 berpotensi meningkatkan tinggi muka air laut maksimum,” kata Kepala Badan Meteorologi Maritim BMKG. Tengah, Eko Prasetyo, Selasa (17/1/2023).

Berdasarkan pantauan data tinggi muka air dan prakiraan pasang surut dari BMKG, pasang tinggi berpotensi terjadi di beberapa wilayah pesisir antara lain pesisir Aceh, pesisir Sumatera Utara, pesisir Sumatera Barat, pesisir Lampung, pesisir Kep. Riau, pantai Bangka Belitung.

Kemudian di pesisir utara DKI Jakarta, pesisir Jawa Barat, pesisir Jawa Tengah, pesisir Jawa Timur, pesisir Bali, pesisir Nusa Tenggara Barat, pesisir Kalimantan Barat, pesisir Kalimantan Tengah . , Pesisir Maluku Utara, Pesisir Maluku, Pesisir Utara Papua dan Pesisir Selatan Papua

Eko menekankan, potensi peningkatan tersebut bervariasi dari waktu ke waktu di setiap daerah. Secara umum pasang surut air laut mempengaruhi aktivitas masyarakat di sekitar pelabuhan dan pantai seperti aktivitas bongkar muat di pelabuhan, aktivitas di kawasan pemukiman pesisir serta tambak garam dan perikanan darat.

“Masyarakat diimbau waspada dan waspada untuk mengantisipasi dampak pasang surut maksimum dan mencermati update informasi cuaca maritim dari BMKG,” ujarnya.

Editor: Reza Fajri

Ikuti iNews di Google Berita

Bagikan Artikel: