liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
Cocol88
Cocol88
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
Bosswin168
https://www.thestdavidshotel.com/
Baku Tembak Pasukan Azerbaijan dan Etnik Armenia di Karabakh, 5 Orang Tewas

Baku Tembak Pasukan Azerbaijan dan Etnik Armenia di Karabakh, 5 Orang Tewas

BAKU, iNews.id – Pasukan Azerbaijan dan kelompok etnis Armenia baku tembak di wilayah Nagorno-Karabakh Azerbaijan yang disengketakan, Minggu (5/3/2023). Insiden itu menewaskan sedikitnya lima orang.

Selama lebih dari 30 tahun, Nagorno-Karabakh telah menjadi tempat terjadinya dua perang antara Azerbaijan dan Armenia, sejak kedua negara bekas Soviet tersebut memerintah secara independen.

Kementerian Pertahanan Azerbaijan mengatakan dua tentaranya tewas dalam baku tembak setelah pasukannya mencegat konvoi orang Armenia yang diduga membawa senjata dari kota utama provinsi itu ke daerah terpencil. Konvoi itu disebut menggunakan jalan ilegal.

Kementerian Luar Negeri Armenia mengatakan tiga petugas dari Kementerian Dalam Negeri Karabakh tewas dalam pertempuran itu. Yerevan juga mengklaim konvoi tersebut hanya membawa sejumlah dokumen dan pistol untuk keperluan dinas. Namun, rombongan tersebut dihentikan oleh otoritas Azerbaijan dengan tuduhan membawa senjata yang “tidak masuk akal”.

Nagorno-Karabakh telah lama diakui secara internasional sebagai bagian dari Azerbaijan, meskipun penduduknya sebagian besar adalah etnis Armenia.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Ikuti iNews di Google Berita

Bagikan Artikel:

Konten di bawah ini disajikan oleh Pengiklan. Wartawan iNews.id tidak terlibat dalam materi konten ini.