
AU Israel Pecat Perwira terkait Aksi Mogok Pilot Jet Tempur Menentang PM Netanyahu
TEL AVIV, iNews.id – Angkatan Udara Israel (AU) memecat seorang cadangan yang mengambil bagian dalam serangan terhadap reformasi peradilan pemerintahan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu. Puluhan pilot dari skuadron jet tempur F-15 tidak mengikuti pelatihan Selasa lalu sebagai protes.
Militer Israel tidak mengungkapkan identitas kolonel tersebut, tetapi ia menjadi perwira pertama yang dipecat dari Angkatan Udara karena konflik atas reformasi peradilan Israel.
“Tindakan (kolonel) melanggar perintah komandan korps dengan cara yang tidak sesuai dengan pangkat dan pangkat perwiranya,” demikian pernyataan militer yang dikutip Reuters, Kamis (9/3/2023).
Pernyataan tersebut juga tidak mengungkap sifat pelanggaran yang dilakukan oleh sang kolonel.
Dalam surat yang diedarkan ke media pada Minggu (5/3/2023), 37 pilot cadangan dan navigator skuadron F-15 memutuskan tidak hadir dalam latihan tersebut. Mereka akan menggantinya dengan dialog dan refleksi untuk demokrasi dan persatuan nasional.
Pemerintahan Netanyahu, didukung oleh politisi sayap kanan, melakukan reformasi yudisial dengan mengurangi kekuasaan Mahkamah Agung dan mendelegasikannya ke parlemen. Tujuannya untuk menyeimbangkan penegakan hukum.
Keputusan tersebut memicu protes keras karena dipandang sebagai upaya untuk menghilangkan independensi peradilan.
Editor: Anton Suhartono
Ikuti iNews di Google Berita
Bagikan Artikel:
Konten di bawah ini disajikan oleh Pengiklan. Wartawan iNews.id tidak terlibat dalam materi konten ini.